Jika saya ditanya apa yang saya lakukan jika suatu saat saya
menjadi gubernur Jakarta, yang sekarang ini di duduki oleh pak Jokowi. Saya
pasti akan berpikir yang muluk-muluk untuk memperbaiki Jakarta sehingga keadaan
Jakarta lebih baik, seperti sedia kala. Bukan hanya saya, pasti anda akan
berpikiran seperti itu.
Jika saya menjadi pak Jokowi, saya akan mengedepankan
pendidikan, perekonomian, dan memberikan pekerjaan bagi pengangguran yang
memiliki potensi dalam menjalankan pekerjaan. Menjadi gubernur Jakarta yang
terpenting itu adalah masalah yang sering terjadi dijakarta harus dibenahi
sedikit demi sedikit, sekalipun butuh waktu yang lama untuk membenahi masalah
yang ada. Diantaranya yaitu memajukan faktor pendidikan dan kesehatan. Yang
tidak kalah penting adalah ruang terbuka hijau harus selalu diutamakan. Ruang
terbuka hijau sangat penting untuk kehidupan, karena tumbuhan hijau akan menghisap
karbondioksida dan mengeluarkan oksigen yang bersih dan bagus untuk dihirup
manusia. Terlebih di Jakarta banyak polusi, sehingga dengan banyaknya tumbuhan
hijau maka Jakarta akan menjadi sehat. Membersihkan jalan trotoar dari
pedagang-pedagang liar, sehingga akan terlihat bersih dan nyaman.
Tidak lupa masalah kemacetan, kemacetan merupakan salah satu
masalah terbesar Jakarta yang sampai sekarang belum bisa dibereskan, sudah
berbagai macam cara telah dilakukan oleh gubernur-gubernur sebelumnya, tetapi
tidak ada yang ampuh untuk membereskan kemacetan. Program yang saya jalankan
jika menjadi gubernur adalah setiap mobil pribadi yang keluar rumah, jam
07.00-10.00 diwajibkan membayar 10x lipat dari ongkos angkutan umum. Dan untuk
mengurangi kemacetan yang dipenuhi mobil pribadi tersebut, maka angkutan umum
diperbanyak sekali dan ongkosnya tidak terlalu mahal, sehingga pengguna mobil
pribadi melirik angkutan umum.
Setelah itu, membenahi rusun-rusun yang berada di Jakarta,
sehingga warga yang tinggal di bantaran sungai tertarik untuk tinggal di rusun
dan meninggalkan bantaran sungai. Sehingga sungai di Jakarta bersih dari
penghuni liar dan mengurangi potensi
banjir di daerah yang sering terjadi banjir, apalagi saat musim hujan.
Selain itu Sumber Daya Manusia yang ingin mengadu nasib di
Jakarta harus ditingkatkan dan dikembangkan kualitasnya, sehingga tidak menjadi
sampah di Jakarta. Melainkan mendapatkan pekerjaan yang mapan di Jakarta karena
ia mempunyai kualitas yang sangat menjanjikan. Dan dapat menaikkan derajat
masyarakat yang berdomisili di Jakarta.
Program-program yang menjurus pada kesejahteraan rakyat
harus terkelola dengan baik, selaku pemimpin yang bertanggung jawab pada
kedudukannya harus memenuhi janji, demi kesejahteraan masyarakat Jakarta, perlu
banyak program yang harus dilaksanakan, salah satunya memberikan bantuan kepada
keluarga tidak mampu.
Kemudian untuk para pemerintah Jakarta, perlu didasari
dengan akhlak yang baik, sebab korupsi bukan hal sepele yang ada di Negara ini.
Bagaimana Jakarta mau berkembang jika yang diatas hanya untuk memperkaya diri
sendiri, yang miskin makin dibuat miskin. Pemimpin tidak hanya 3D (Datang,
Duduk, Diam). Selagi Jakarta masih bisa dibenahi, Kenapa Tidak?
Kita sebagai warga Jakarta, marilah kita bergotong royong
untuk membuat Jakarta lebih baik. Mulailah dari diri sendiri. Jika semua warga
Jakarta bisa berfikiran sama, maka dalam waktu dekat Jakarta bisa berubah.
Gerakan Jakarta Nyaman J
izin copas untuk tugas disekolah :)
BalasHapus